Ducati Desmo450 MX Memulai Debut Kejuaraan Dunia Motocross di Belanda Bersama Tony Cairoli.

 Arnhem (Belanda), 18 Agustus 2024 – Ducati memulai debutnya pada Kejuaraan Dunia MXGP di Belanda bersama Tony Cairoli. Juara Dunia sembilan kali, yang telah absen dari GP selama tiga tahun, berhasil finis di posisi ketujuh dalam Kualifikasi pada hari Sabtu dengan performa meyakinkan setelah lama berada di posisi keempat, mengkonfirmasi performa Desmo450 MX.

Pada Balapan pertama hari Minggu, Tony tidak dapat memulai balapan dengan baik dan finis di posisi kelima belas. Di Balapan kedua, Cairoli berhasil naik ke posisi kesembilan dengan mencetak waktu putaran yang sangat baik (pencetak waktu putaran keenam terbaik) akan tetapi terpaksa mundur karena masalah teknis pada putaran keenam.

Antonio Cairoli: "Kami mendapatkan uji coba yang sangat baik untuk motor ini. Sebelum GP, kami melakukan tiga minggu pengujian antara Belanda dan Belgia, tetapi kondisi lintasan hari ini sangat berbeda dari saat pelaksanaan tes. Tujuan kami adalah menguji Desmo450 MX dalam kondisi ekstrem dan saya merasakan hasil yang sangat positif. Kemarin, dalam Kualifikasi, kami mendapatkan posisi ketujuh yang sangat baik, yang merupakan hasil fantastis untuk motor baru ini. Pada hari Minggu, saya tidak mendapatkan start yang baik di kedua balapan, tetapi di Balapan kedua saya berada di posisi sepuluh besar, jadi saya merasa puas. Setelah tiga tahun absen dari GP, ini tentu bukan balapan yang mudah bagi saya, terutama di lintasan yang sulit seperti ini."

Partisipasi di GP Belanda ini merupakan bagian dari rencana pengembangan Desmo450 MX, motor yang akan ikut serta dalam Kejuaraan Dunia MXGP tahun depan dan akan diproduksi, menandai masuknya perusahaan Borgo Panigale ke segmen spesialis off-road. Balapan di Arnhem ini membuat insinyur Ducati dapat mengumpulkan data berharga lainnya di lintasan berpasir yang sulit seperti di Belanda untuk mendukung pengembangan Desmo450 MX. Selain itu, di Belanda, motor Borgo Panigale ini berlaga dalam konfigurasi

2025 terkait batas fonometri, sebuah uji penting untuk mengonfirmasi pilihan teknis menjelang musim depan ketika batas tersebut akan turun dari 112 menjadi 109 db. By : Joppie Novaesa